Header ads

Header ads
Kembangkan Bisnis Kamu dengan Iklan di Kabar Magelang
» » Unggas Hias Mampu Biayai Pemuda Ini Hingga Lulus Sarjana

kabarMagelang.com__Seorang pemuda di Prajenan, Kecamatan Mertoyudan, Magelang sukses budidaya unggas hias import beromset puluhan juta rupiah. Bahkan usaha yang dirintis sejak masuk di bangku kuliah tahun 2016 ini mampu membiayai kuliahnya hingga lulus. Kini usaha tersebut semakin berkembang dan banyak pesanan para kolekktor dari berbagai daerah.

Dia adalah Aditia Permana, Sarjana akuntansi kelahiran tahun 1998 ini mengaku sejak SMA sering membantu ayahnya berternak unggas jenis Klkun potong. Berawal dari situlah  Aditia mencoba peruntungan dengan beternak unggas hias. 

"Ternyata, banyak konsumen yang menanyakan jenis unggas jenis lainnya, selain kalkun. Sehingga saya mencari unggas dari importir," ungkap Aditia saat ditemui di sela-sela kegiatanya, Minggu (9/1/2022).

Setelah pemesanan cukup meluas, dia terus menambah beberapa jenis, bahkan saat ini sudah ada  10 jenis unggas hias, dan semua impor dengan harga yang berfariasi. Diantaranya jenis ringnek pheasant, golden pheasant, hingga silver pheasant yang berasal dari China, dan kalkun biru.

“Untuk harga, dinilai dari keindahan bulu dan bentuk serta kunikanya, bahkan ada yang sampai Rp 40 juta perpasang yakni jenis kalkun biru. Kalau jenis Ringnek Pheasant dewasa, harganya Rp 2 juta perpasang. Kalau telurnya, Rp 100 ribu perbutir. Itu yang paling murah jenis unggas hias cina,” ujarnya. 

Kemudian untuk Golden Pheasant remaja dijual dengan harga Rp 6,5 juta perpasang. Dan untuk jenis ini dia tidak menjual telur, karena khusus jenis ini masa bertelurnya hanya setahun sekali.

“Sebenarnya yang membedakan harga dari segi warnanya. Lebih komplit warnanya harga semakin mahal. Disini yang paling murah ayam brahma. Kalo yang bagus itu ayam Lady sampai Rp 20 hingga 25 juta perpasang," jelas Aditia.

Dia menyebutkan dalam masa pandemic Covid-19 ini permintaan mengalami peningkatan disbanding sebelum adanya wabah Corona.

"Sebelum pandemi, penjualan rata-rata hanya 30 ekor. Saat pandemi hingga sekarang, permintaan  meningkat," ungkapnya.

Aditia menerangkan bahwa pemesanan selama ini kebanyakan melalui online, baik perorangan hingga pemilik tempat wisata, dari sekitar Magelang sampai luar daerah.

“Kalau dari luar Magelang yang sering pesan itu dari Jakarta, Bandung, Banjarnegara, Pekalongan, Lampung, Kalimantan, hingga Palu,” jelasnya.

Dia menegaskan meskipun harganya bisa dibilang mahal namun unggas hias ini perawatan mudah. Sama dengan unggas jenis lainnya. Unggas hias hanya perlu diberi makan biji-bijian dan sayur, serta kandangnya rutin dibersihkan setiap hari.

"Perawatannya sama, yang membedakan harga jualnya," pungkas Aditia.(Kbm2).

 

 

About kabarmagelang.com

Info terupdate seputar Kabar Magelang. Lejitkan dan Kembangan usaha Anda di Kabar Magelang
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

1 comments:

  1. Terima kasih, telah meliput peternakan saya, saya menyediakan ayam hias lokal & import. Silahkan bisa hubungi Whatsapp saya:085876846423

    BalasHapus