kabarMagelang.com__Diduga overload sebuah terguling di Jalan Magelang-Purworejo tepatnya di simpang tiga/lampu merah Tanjung Desa Banajrnegoro, Kecamatan Mertoyudan, Magelang, Senin (25/4/2022)pagi. Akibat kejadian tersebut seorang pesepeda motor tertimpa dan meninggal dunia.
Kasatlantas
Polres Magelang AKP Satrio Bagus W. W. S.I.K, membenarkan peristiwa kecelakaan
tersebut. Ia menjelaskan kejadian sekitar pukul 07.00 wib. Truk dengan nomor
polisi AB 8075 NE itu bermuatan sekam dikemudikan oleh Khoirul Anam, (36),
warga Kecamatan Candimulyo, Magelang.
“Untuk sepeda
motor yang tertimpa jenis Honda Kharisma B 6975 VHV dikemudikan oleh seorang
pelajar bernama Rintang Bayu Laksono, (18), warga Menoreh, Salaman,” jelasnya.
Untuk
kronologi kejadian, berawal truk bermuatan sekam melaju dari arah Purworejo
menuju Magelang. Sesampainya di simpang tiga lampu merah Tanjung truk tersebut
berhenti.
“Namun karena
diduga muatan melebihi ketinggian dan kondisi permukaan jalan miring, tiba-tiba
truk tersebut roboh kekiri, dan menimpa
pesepeda motor yang sedang berhenti disamping kiri truk,” terang
Kasatlantas.
Usai kejadian
pesepeda motor sempat evakuasi oleh warga dan petugas Damkar Kabupaten
Magelang.
“korban
mengalami luka-luka cedera kepala, dan sempat dilakukan perwatan di RSUD Tidar
Magelang, namun akhirnya meninggal dunia di Rumah Sakit,” ujarnya.
Kejadian ini
masih ditangani Satlantas Polres Magelang dengan melakukan olah TKP serta meminta
keterangan sejumlah saksi kejadian.
“Masih kita
tangani. Untuk pengemudi juga sudah diamankan,” ungkap Satrio.
Pihaknya
menghimabu kepada pengusaha maupun sopir agar tidak mengirim atau mebawa barang
muatan yang melibih tonase.(Kbm2).
Tidak ada komentar: