BOROBUDUR, kabarMagelang.com__Untuk ciptakan suasana aman dan
kondusif Jelang Pilkada 2018, jajaran Polsek Borobudur, Polres Magelang, Polda Jateng lakukan razia
penyakit masyarakat (pekat) di sejumlah hotel di kawasan Borobudur, Kamis
(12/4) sore. Dalam razia petugas
mendapati 13 pasangan bukan suami istri sedang berduaan dalam kamar hotel.
Satu orang diantaranya didapati membawa minuman keras.
Kapolsek Borobudur AKP Didik Sulaiman,
mengatakan kegiatan ini dalam rangka untuk menciptakan situasi aman dan kondusif
di wilayah Kecamatan Borobudur menjelang pelaksanaan Pilkada 2018.
“Kegiatan kepolisian yang ditingkatkan
di hotel atau penginapan ini sasaran utamanya adalah miras, narkoba, sajam dan
tindak kriminal lainnya,” jelasnya.
Dia menyebutkan dari empat hotel yang dirazia
yakni hotel FM, Hotel BS, dan Hotel PT, serta Hotel BSm, pihaknya mendapati 13
pasangan bukan suami istri sedang berduaan di dalam kamar hotel. Satu pasang diantaranya
diketahui sedang melakukan pesta miras.
“Mereka kita bawa ke Polsek untuk
dilakukan pendataan dan pembinaan. Satu pasang diantaranya terpaksa harus kita
tipiringkan karena terbukti sedang pesta miras,” tegas Didik.
Ketiga belas pasang bukan suami istri
tersebut yakni MR alamat Purworejo dan SP alamat Tempuran, SG alamat Magelang dan PJ alamat Magelang, IMY alamat Bandongan dan KHR alamat Bandongan,
AST alamat Bekasi dan HP alamat Mungkid,
MSN alamat Purworejo dan DO alamat Purworejo, MJP alamat Mertoyudan dan YM
alamat Bandongan, SBT alamat Salaman dan
SY alamat Tengger Sawahan.
STK alamat Borobudur dan WA alamat
Borobudur, SL alamat Mungkid dan LR alamat Kajoran, SRN alamat Purworejo
dan ISK alamat Purworejo, RS alamat
Mungkid dan TO alamat Mungkid, SNR alamat Bantul dan WY alamat Kajoran, PJ
alamat Mertoyudan dan SMR alamat Mertoyudan.
“Selain kita bina mereka juga kita minta
membuat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi,” terangnya.
Kapolsek menegaskan bahwa kegiatan ini
akan dilaksanakan secara rutin baik siang maupun malam guna menekan angka
kriminalitas dan penyakit masyarakat.
“Terutama menjelang Pilkada 2018 ini,
kita harus pastikan bahwa wilayah Borobudur harus aman dan kondusif jauh dari
penyakit masyarakat,” pungkas Didik.(Kb.M1)
Tidak ada komentar: