kabarMagelang.com__Peringatan
Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan momentum baik untuk menjalin komunikasi dan
kerjasama yang harmonis di antara pemerintah dengan seluruh elemen masyarakat.
Hal ini akan menjamin kelancaran jalannya pelaksanaan segala program
pembangunan yang sesuai dengan visi Kota Magelang.
"Pengajian akbar yang kita selenggarakan ini, di samping sebagai wujud syiar Islam dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Allah SWT, juga merupakan wahana silaturahim di antara ulama, umaro’, TNI, Polri, sipil, dan warga masyarakat," papar Sigit, saat membuka kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di halaman Masjid Agung Kauman, Rabu (27/11).
Lebih lanjut, melalui peringatan tersebut diharapkan umat Islam dapat mengambil hikmah dari momentum peringatan hari lahirnya seorang revolusioner dunia, pembawa risalah kebenaran universal bagi seluruh umat manusia, risalah Islam rahmatan lil ‘alamin.
"Oleh karena itu, kita sebagai umat islam, diharapkan dapat mengetahui, menghayati, dan meneladani beliau dalam setiap aspek kehidupan, baik ketika; berpikir, bertutur kata, dan berperilaku," paparnya.
Di satu sisi, Sigit mengajak kepada masyarakat, agar menjaga dan merasa bertanggung jawab terhadap kebersihan di lingkungan tempat tinggal kita, sehingga senantiasa nampak bersih dan asri. Terlebih lagi, Kota Magelang sangat konsen terhadap city branding Kota Magelang sebagai Kota Sejuta Bunga.
Pada kesempatan itu pula, ia menyampaikan bahwa di tahun 2020 Pemkot Magelang akan menggelar kurang lebih 40 event besar di dalam rangkaian tagline Kota Magelang “Moncer Serius” (modern, cerdas, sejahtera, dan religius). Tentunya hal tersebut akan menyedot banyak perhatian tamu dari berbagai wilayah untuk berkunjung ke ini.
"Untuk itulah, saya mengajak marilah kita bersama mempersiapkan diri untuk menyambut kehadiran tamu secara ramah, dengan suasana lingkungan yang bersih, sejuk, kondusif, aman, dan nyaman," pesannya.
Adapun dalam pengajian itu, hadir sebagai penceramah KH Sigit Nur Sahid. Hadir pula Wali Wali Kota Magelang Windarti Agustina, Sekda Joko Budiyono, sejumlah pejabat dan forpimda Kota Magelang serta ribuan jamaah dari berbagai daerah di Kota maupun Kabupaten Magelang.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Hadi Sutopo, memaparkan, pengajian peringatan maulid Nabi Muhammad SAW merupakan agenda rutin yang diselenggarakan Pemerintah Kota Magelang. Kegiatan ini sebagai wujud syiar Islam di Kota Magelang untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Allah SWT yang merupakan salah satu program kerja Pemkot Magelang.
Kemudian, sebagai wahana ilmu sekaligus wujud kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW dalam upaya untuk meneladani beliau guna implementasi di dalam kehidupan.
"Pengajian ini juga sebagai wahana silaturahim di antara ulama, umaro’ dan ummat di Kota Magelang dan sekitarnya," tandas Hadi.(Kb.M2)
Tidak ada komentar: