KabarMagelang.com__Anggota Komisi IV DPR RI, Vita Ervina, mengingatkan, bahwa saat ini masyarakat di Magelang banyak membutuhkan tanaman untuk oksigen dan kelangsungan hidup di masa depan.
Pada kesempatan itu Vita mengingatkan, bahwa belakangan ini banyak kera gunung yang turun ke kampung karena kekurangan makanan.
"Akhirnya cari makan di bawah," ujar Vita.
Oleh karena itu perlu ditanam bibit jambu biji di Gunung Merapi untuk makan kera nantinya. Yang mana tanaman tersebut kalau produktif bisa panen 3-4 tahun mendatang.
"Mari sama-sama terus menggalakkan penanaman pohon untuk mengembalikan dan mempertahankan ekosistem Gunung Merapi. Kita akan menabur kebaikan," katanya.
Dia memyebutkan, di wilayah Kabupaten Magelang diberikan bantuan 25 ribu bibit tanaman keras dan tanaman produktif seperti buah kelengkeng, apokat, mangga, durian. Dengan melibatkan pegiat tanaman, salah satunya dari Merapi Hijau. Karena mereka dinilai sigap melakukan penanaman dan tahu tempat yang belum ditanami.
"Itu merupakan gerakan yang harus dilakukan terus menerus dan gerakannya massiv bersama masyarakat," tegasnya.
Dia berharap masyarakat punya kepedulian untuk terus melakukan penanaman, dan menjaga hutan. Mereka harus melihat mana saja yang harus digalakkan penghijauan.
Petugas Kantor Cabang Dinas Kehutanan Jawa Tengah Wilayah IX Magelang, Slamet, menyebutkan, masyarakat yang membutuhkan bantuan bibit tanaman harus mengajukan proposal dan harus didampingi penyuluh kehutanan.
"Nanti kalau di APBD ada, bisa dibiayai dari APBD provinsi. Kalau tidak ada, bisa diteruskan ke BP DAS.K arena Cabang Dinas Kehutanan, Dinas Lingkungan Hidup, dan BP DAS itu satu kesatuan," katanya.
Dia menegaskan bahwa tidak ada kesulitan untuk penanaman penghijauan. Pasaknya, yang penting mengajukan proposal. Kemudian pada tahun berikutnya ada pengadaan.
Sementara untuk tahun ini yang mendapat bantuan sebanyak 15 kelompok penghijauan diantaranya wilayah Kecamatan Grabag, Ngluwar, Windusari, Sawangan, Bandongan, Dukun, Borobudur.
"Bantuan 25 ribu bibit tanaman tersebur ditanam secara bertahap. Karena pengangkutannya bertahap, distribusinya bertahap, tidak bareng 25 ribu bibit," terangnya.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Magelang, Sarifudin, dalam kesempatan itu mengatakan, Pemkab Magelang sangat mendukung penghijauan. Bahkan Bupati telah mengeluarkan Perbup tentang Bank Pohon. Sebagai upaya pemda dalam menyediakan bibit tanaman, terutama tanaman konservasi.
"Dimana semua pejabat, ASN yang melakukan perjalanan dinas ke luar daerah, promosi jabatan, pensiun, dan warga yang menikah diminta mendonasikan bibit tanaman. Hingga saat ini sudah banyak yang terkumpul dan sudah didistribusikan ke pemohon yang rata-rata masyarakat desa," Jelasnya.
"Sampai saat ini sudah tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Magelang," tambah Sarifudin.
Kemudian bagi warga yang membutuhkan bibit, diharuskan melalui surat yang ditujukan kepada Bupati atau ke Dinas Lingkungan Hidup. Sekanjutnya setiap triwulan akan dilakukan evaluasi penyebaran bibit atau yang telah didistribusikan.(kmgl/az).
Tidak ada komentar: