Header ads

Header ads
Kembangkan Bisnis Kamu dengan Iklan di Kabar Magelang
» » Heriyanto Ditemukan Meninggal Berkalung Bronjong Berisi Ikan

GRABAG, KABARMAGELANG.com__Heriyanto (27),  warga Dusun Ngencek, Desa Kalikuto, Kecamatan Grabag di temukan meninggal di sungai sungai Elo Dusun Kalibendo lor, Desa Banyusari Grabag, Magelang Rabu (31/8) malam. Lelaki pencari ikan tersebut meninggal di duga terjebak dalam palung (rong) sungai sehingga tidak bisa naik ke permukaan sungai.

Kapolsek Grabag AKP Burso membenarkan adanya kejadian tersebut. Dia menjelaskan pada pukul 13.30 wib korban bersama dua orang temanya Achmad Mahfud (32), dan Niza Irwanto berniat mencari ikan di Kedung Lumut sungai Elo dengan cara nggagap, yakni menangkap ikan menggunakan tangan sambil menyelam dalam sungai. “Sekitar pukul 16.00 wib ketiga orang berhenti untuk istirahat,” katanya Kamis (1/9)

Dia mengungkapkan, karena merasa tangkapan  baru sedikit, pada pukul 17.00 wib korban turun lagi ke sungai melanjutkan mecari ikan. Sementara Achmad Mahfud dan Niza Irwanto hanya menunggu di pematang sawah pinggir sungai.

“Namun  sampai pukul 18.00 korban tidak juga muncul,  bahkan saksi Achmad  sampai mencari ke rumahnya, namun korban juga belum pulang,” ungkap Busro.

Busro menambahkan, korban bisa di temukan setelah di bantu oleh beberapa warga yang ikut mencari di lokasi menyelam.  Salah satu warga Nyoto yang ikut mencari secara tidak sengaja mengijak bronjong (tempat ikan), dan setelah diangkat ternyata korban juga ikut terangkat dalam keadaan sudah meninggal.

“Masih didapati bronjong berwarna hitam dengan tali merah berisi ikan 17 ekor, 16 ekor ikan malem, dan 1 ekor ikan sili, dan masih terlilit di leher korban,” terangnya.

Setelah Polsek Grabag
bersama tim  medis Puskesmas Grabag yang dipimpin Dr. Rodikah langsung melakukan  olah TKP serta mengadakan pemeriksaan terhadap korban.

“Hasil pemeriksaan diketemukan, pada lubang kiri mengeluarkan cairan ingus pada lubang hidung kanan mengeluarkan darah, dan terdapat lecet pada bagian punggung sebelah kiri, Perut Kembung,” ujar Busro

Korban diduga terlalu lama atau terjebak didalam palung (rong) sehingga korban kehabisan oksigen menyebabkan terjadi gagal pernafasan, dan tidak ada tanda tanda penganiayaan.
Selanjutnya korban oleh Polsek Grabag diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.

“Dari pihak keluarga telah menerima atas kejadian tersebut dengan diperkuat pembuatan pernyataan secara tertulis,” pungkas Kapolsek.(zis)


About kabarmagelang.com

Info terupdate seputar Kabar Magelang. Lejitkan dan Kembangan usaha Anda di Kabar Magelang
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply