Header ads

Header ads
Kembangkan Bisnis Kamu dengan Iklan di Kabar Magelang
» » Puluhan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) Magelang Terindikasi Masuk Sipol

MUNGKID, kabarMagelang.com__Puluhan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) Kabupaten Magelang ditemukan masuk dalam data Sitim Informasi Partai Politik sebagai pengurus maupun anggota partai. Hal tersebut ditemukan saat Panwaslucam mencermati data PPDP dengan sipol. Temuan ini tentu akan menambah pekerjaan bagi Panwaslucam untuk melakukan klarifikasi lanjutan.

Kordiv SDM Panwaslukab. Magelang, Sumarni Aini Chabibah mengatakan PPDP yang masuk dalam sipol sudah ditemukan di tiga kecamatan yakni Kecamatan Mertoyudan ada enam PPDP, Kecamatan Muntilan delapan PPDP dan Dukun 1 PPDP.

“Dimungkinkan akan bertambah karena Panwaslucam di masing-masing Kecamatan saat ini masih melakukan pencermatan,” katanya di Panwaslukab. Magelang Selasa (16/1).

Pihaknya menyayangkan PPDP yang masuk sipol dan lolos menjadi petugas pemutakhiran data pemilih. Pasalnya data sipol lebih dulu terbit, tetapi Panitia Pemungutan Suara tingkat desa meloloskannya.

”Mungkin Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) saat memberikan pembekalan ke PPS terkait pembentukan PPDP tidak disampaikan data sipol yang telah ada,” ujar Aini.

Kordiv Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga Panwaslukab Magelang Fauzan menegaskan adanya temuan ini tentu akan menambah pekerjaan bagi Panwaslucam.

“Panwaslucam harus melakukan klarifikasi lanjutan terhadap temuan PPDP yang masuk sipol ini,” jelasnya.

Dalam klarifikasi nanti jika PPDP benar-benar masuk dalam kepengurusan atau keanggotaan salah satu partai tertentu, maka kepadanya secara otomatis harus diganti.


“Yang dikhawatirkan tugas dari PPDP sebagai petugas pemutakhiran data pemilih nantinya bisa terganggu, sehingga akan menghambat tahapan,” ujar Fauzan.(Kb.M1)

About kabarmagelang.com

Info terupdate seputar Kabar Magelang. Lejitkan dan Kembangan usaha Anda di Kabar Magelang
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply