Header ads

Header ads
Kembangkan Bisnis Kamu dengan Iklan di Kabar Magelang
» » Tawuran di Borobudur, 12 Pelajar Diamankan Polisi


KabarMagelang.com__Kejadian tawuran antar pelajar terjadi di Borobudur, Magelang, viral di medsos. Pasca tawuran Polres Magelang mengamankan 12 orang pelajar yang diduga terlibat dalam tawuran tersebut. Polisi juga berhasil mengamankan beberapa sajam di lokasi, saat ini ke 12 pelajar masih menjalani pemeriksaan di Polres Magelang.

Terkait tawuran tersebut, Kasat Reskrim Polres Magelang AKP M Alfan membenarkan, bahwa pada Rabu (15/9/2021), sekira pukul 16.00 WIB, Polsek Borobudur mendapatkan laporan dari masyarakat adanya tawuran di Jalan Jenderal Sudirman, Borobudur. 

“Kami bersama Polsek Borobudur mendatangi lokasi dan menemukan empat orang pelajar yang sedang mengendarai motor diduga terlibat aksi tawuran,” kata Alfan, Kamis (16/9/2021). 

Alfan mengungkapkan selain mengamankan empat pelajar, juga menemukan sebilah celurit, kemudian  di jalan juga ditemukan sajam lainya berupa gergaji sisir. Empat pelajar yang diamankan tersebut diketahui siswa salah satu SMK di wilayah Kecamatan Mungkid dan Borobudur. 

“Empat pelajar itu, kemudian kami mintai keterangan di Polres Magelang. Kami juga temukan satu pelajar SMA yang terluka di bagian telapak kaki dan langsung kami bawa ke Puskesmas Borobudur untuk mendapatkan perawatan,” ungkapnya.

Dari 4 pelajar ini, kemudian Polres Magelang berkoordinasi dengan kedua SMK. Hasil koordinasi tersebut, akhirnya ada 12 siswa yang diamankan untuk dimintai keterangannya. 

“Sudah ada 12 pelajar yang sudah kita periksa,” jelas Alfan.

12 pelajar yang diamankan tersebut, Alfan menyatakan masih dalam proses pemeriksaan dan menunggu hasil gelar perkara. Meskipun masih anak di bawah umur, namun jika nantinya ditemukan kasus tindak pidana tetap diproses sesuiai dengan ketentuan yang berlaku. 

“Saat ini masih kami periksa dan sementara masih menunggu gelar perkara. Semua masih di bawah umur, tapi apabila ada tindak pidana yang kami temukan tetap diproses hukum,” tegasnya.

Dia menambahkan bahwa pnyidik masih akan memeriksa pelajar lainnya yang diduga terlibat. Pihaknya juga masih mendalami terkait sajam yang ditemukan.

"Untuk yang membawa sajam kami masih lakukan pemeriksaan dan pendalaman," ujarnya.

Sementara pelajar SMA yang terluka, dari hasil pemeriksaan yang bersangkutan datang karena tawuran dan membawa sajam. Namun saat kejadian, sajam yang dibawanya terjatuh. 

“Dia membawa celurit dan terjatuh, sajam tersebut kemudian berhasil diambil oleh pelajar lawannya. Untuk masalah dibacok sementara juga tidak diketahui apakah memang terbacok atau memang luka karena dia sendiri. Yang bersangkutan mengaku tidak tahu karena posisi sedang lari,” pungkas Alfan.(Ad).

About kabarmagelang.com

Info terupdate seputar Kabar Magelang. Lejitkan dan Kembangan usaha Anda di Kabar Magelang
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply