Header ads

Header ads
Kembangkan Bisnis Kamu dengan Iklan di Kabar Magelang
» » Komunitas Keroncong Jateng – DIY, Ikuti Roadshow Magelang Gelar Keroncong Svaranusa di Borobudur

kabarMagelang.com__Pemerintah melalui Pokja Apresiasi dan Literasi Musik Ditjen Film, Musik, dan Media Kemendikbudristek berupaya menjadikan music keroncong sebagai warisan dunia ke Unesco. Upaya tersebut saat ini sudah dilakukan secara konkrit dengan menguatkan ekosistem keroncong dari tiap-tiap komunitas di daerah (grassroot).

Kapokja Apresiasi dan Literasi Musik Ditjen Film, Musik, dan Media Kemendikbudristek Edi Irawan mengatakan, membangun ekosistem musik keroncong yang kuat harus dimulai dari akar paling bawah yakni komunitas, bukan lagi berdasarkan kerjasama antar pemerintahan dan Festival. 

"Sehingga musik keroncong di masing-masing daerah akan hidup. Kita akan perjuangkan hingga menjadi warisan dunia yang berasal dari indonesia ke UNESCO," ungkapnya usai membuka acara Roadshow Magelang Gelar Keroncong Svaranusa, di Balkondes Wanurejo, Borobudur, Magelang, Jumat (19/8/2022).

Dia menyebutkan, berdasarkan hasil penelitian,  musik keroncong adalah tradisi Indonesia. Bahkan hal tersebut telah terbukti secara ilmiah maupun pengakuan. Terutama dari Jawa Tengah yang notabenenya perkembangan keroncong sudah berkembang pesat.

"Tapi perlu proses butuh waktu sekitar 4-5 tahun untuk bisa maju dan menjadi warisan dunia. Perlu gerakan nasional dan komitmen bersama untuk memajukan musik keeoncong," jelas Edi Irawan.

Ketua Panitia Roadshow Magelang Gelar Keroncong Svaranusa, Ibnu Amar Muchsin, mengungkapkan, era sekarang gaya komunitas atau organisasi secara terpusat sudah tidak relevan. Dia berupaya membangkitkan komunitas keroncong dari masing-masing daerah agar mandiri.

"Kita (komunitas keroncong) diskusi bagaimana peluang membangkitkan komunitas di kabupaten atau kota yang jarang tesentuh bantuan pemerintah. Seniman musik keroncong harus di semai melalui dana abadi kebudayaan," ujarnya.

Namun denikian saat ini, ekosistem keroncong yang berpusat di Semarang telah bersinergi dengan pemerintah. Tujuan utama adalah bagaimana membangkitkan keberagaman keroncong yang ada di nusantara.

"Tidak hanya di Jogjakarta, Solo, atau kota tertentu . Tapi masing-masing daerah punya ciri khas sendiri yang nantinya akan jadi satu dalam naungan keroncong indonesia," kata Amar.

Diketahui, Roadshow Magelang Gelar Keroncong Svaranusa itu diikuti oleh komunitas keroncong dari berbagai daerah. Yakni wilayah Kedu, Jogjakarta dan Semarang. Puncak Roadshow akan diselenggarakan di Semarang pada  22-23 Oktober 2022 mendatang.(Kbm2). 

About kabarmagelang.com

Info terupdate seputar Kabar Magelang. Lejitkan dan Kembangan usaha Anda di Kabar Magelang
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply