Header ads

Header ads
Kembangkan Bisnis Kamu dengan Iklan di Kabar Magelang
» » Direskimum Polda Jateng Backup Penanganan Kasus Pembunuhan Satu Keluarga di Magelang

kabarMagelang.com__Polda Jateng, melakukan olah tempat kejadian perkara ulang, tehadap kasus pembunuhan terhadap tiga orang anggota keluarga di Magelang. Reka ulang kembali ini dilakukan guna memastikan kembali antara barang baukti dan keterangan tersangka serta lokasi kejadian sudah cocok. Hal tersebut ditegaskan oleh Direskrimum Polda Jateng Kombes Pol. Djuhandani Rahardjo Puro usai memimpin langsung olah TKP ulang di rumah korban, Prajenan Rt 10/01, Desa/Kecamatan Mertoyudan Magelang, Selasa (29/11/2022).

Dalam olah TKP tersebut juga dihadiri oleh Bidokkes Polda Jateng Kombes Pol Dr. dr. Sumy Hastry Purwanti, Sp.F., D.F.M. dan tim inafis Polda Jateng, serta Plt. Kapolresta Magelang AKB. Mochammmad Sajarod Zakun.

Direskrimum Polda Jateng Kombes Pol. Djuhandani Rahardjo Puro menegaskan Dirskrimum Polda Jateng melaksanakan asistensi terhadap kasus yang berhasil diungkap oleh Polresta Magelang, yaitu korban meninggal dunia satu keluarga, dan sudah dilakukan penyidikan.

“Karena sudah ada terduga pelaku, dan alat bukti lainya termasuk pengakuan, maka pada intinya Polda Jawa Tengah memastikan agar penyidikan lebih sentifik. Kita nanti akan uji melalui labfor hasilnya seperti apa. Apakah hasilnya berhubungan antara korban, barang bukti, dan TKP. Sehingga penyidikan secara sentifik bukan sekedar pengakuan tersangka,” ungkapnya usai olah TKP ulang, Selasa (29/11/2022).

Olah TKP ulang yang dilakukan oleh Polda Jateng tersebut juga bertujuan untuk memastikan yang didapatkan oleh Polresta Magelang dapat dipertanggung jawabkan.

“Pagi ini kami cek kemabil, dan secara singkat kami yakin bahwa itu bisa dibuktikan, walaupun masih harus didukung bukti lainya sesuai pasal 184 KUHP. Dan ini hasilnya sudah 99,9 persen ada persesuaian,” jelasnya.

Sementara Bidokkes Polda Jateng Kombes Pol Dr. dr. Sumy Hastry Purwanti, Sp.F., D.F.M. menyebutkan dari tiga jenazah meninggal tidak wajar telah dioutupsi semua.

“Hasilnya dari ketiga jenazah didapati mulai dari saluran nafas atas dan bibir atas hingga lambung ada merah seperti terbarkah, sehingga mereka dipastikan minum zat beracun. Kemudian dari organ-organ hati, paru, jatung dan otak juga ada tanda-tanda merah,” ungkapnya.

Oleh karenya penyebab kematian dari ketiga korban dipastikan minum zat beracun yang sama.

“Cairan yang diminum berdasrkan keterangan yang ditemukan dari sisa teh dan kopi. Untuk durasi setelah minum antara 15 hingga 30 menit karena kadar racunya sangat mematikan. Untuk jenis racunya bisa sianida maupun arsenic,” pungkas Hastry.(Kbm2).

  

About kabarmagelang.com

Info terupdate seputar Kabar Magelang. Lejitkan dan Kembangan usaha Anda di Kabar Magelang
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply