Header ads

Header ads
Kembangkan Bisnis Kamu dengan Iklan di Kabar Magelang
» » Kapolda Jawa Tengah Tinjau Lokasi Ledakan Obat Petasan di Kaliangkrik Magelang

kabarMagelang.com__Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Drs. Ahmad Luthfi meninjau langsung di lokasi terjadinya ledakan yang diduga dari bahan mercon di Dusun Junjungan, Desa Giriwarno, Kecamatan Kaliangkrik, Magelang Senini (27/3/2023). Kapolda menyebut akibat ledakan tersebut satu orang meninggal dunia, dan beberapa orang mengalami luka. Selain itu sebanyak 11 rumah mengalami rusak berat dan sedang.

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Lufhfi didampingi Kapolresta Magelang, Kombes Pol Ruruh Wicaksono, Dandim 0705 Magelan, serta perwakilan dari Pemda Magelang pada konperensi pers mengatakan bahwa Kepolisian sudah melakukan investigasi terkait terjadinya ledakan yang terjadi pada Minggu pukul 20.05 WIB.

“Jadi saat masyarakat sedang melaksankan Tarawih, terjadi ledakan yang berakibat pada 11 rumah diseputaran sumber ledakan. Rusak berat ada 5 dan 6 ruamh rusak ringan.  Korban meninggal satu orang atas nama Mufid (33), dua orang luka ringan dan tiga orang mengalami sesak nafas,” ungkapnya.

Dia menjelaskan bahwa hasil dari penelidikan dan penyidikan yang sudah dilakukan di sunber ledakan ditemukan kantong plastic yang diduga sebagai bungkus bahan mercon. Selain itu juga telah dilakukan pemeriksaan terhada beberapa saksi.

“Namun setelah dilakukan pemeriksaan terhadap  korban meninggal tersebut dua kakinya belum ditemukan sampai saat ini, dan kita masih terus melakuakan investigasi terhadap korban meninggal sehingga nanti sampai purna,” jelas Ahmad Luthfi.

Kemudian guna pengembangan, Polda Jateng juga telah membetuk tim khusus yang dipimpin oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jateng.

“Setelah kita kembangkang kita temukan 10 kg bahan petasan yang berasal dari beberapa orang. Yang mana satu orang sudah kita tetapkan sebagai tersangka yakni atas nama I asal Tegalrejo,” ujarnya.

Kapolda Jateng menegaskan pengembangan bahan mercon akan diteruskan sebagai pembelajaran bagi masyarakat yang lain.

“Pada ledakan di Magelang ini saya tegaskan merupakan Low Eksplosive karena dari bahan mercon,” kata Ahmad Luthfi.

Kapolda menghimbau kepada masyarakat dalam rangka menghormati bulan Ramadhan untuk tidak memakai petasan karena bisa dikenakan UU darurat dan hukumanya cukup tinggi.(Kbm2)

 

  

About kabarmagelang.com

Info terupdate seputar Kabar Magelang. Lejitkan dan Kembangan usaha Anda di Kabar Magelang
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply