Magelang - Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Raya Magelang-Jogja tepatnya sebelum lampu traffic light Blondo, Magelang, Selasa (21/10/2025) sore. Dalam kecelakaan tersebut melibatkan lima mobil yang saling seruduk dari belakang. Salah satu pengemudi sempat terjepit sehingga terpaksa harus dievakuasi oleh Bazarnas dan Damkar Kabupaten Magelang.
Awalnya truk dum menabrak truk box B 9818 KXU, box terdorong menabrak truk expedisi BG 8515 KI. Truk expedisi terdorong menabrak mobil Suzuki Carry AA 1478 SK yang posisi pengemudi terjepit.
Setelah itu, carry sempat terdorong ke depan hingga menabrak carry box H 9259 FK. Kemudian box yang terdorong menabrak tronton, namun terus berjalan.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta, Ipda Ricky S Hartono mengatakan, sekitar pukul 17.00 WIB telah terjadi kecelakaan lalu lintas beruntun sebelum Pertigaan Blondo. Saat kejadian cuaca hujan deras.
"Kecelakaan ini melibatkan truk dump K 8709 OC yang menabrak empat kendaraan yang berhenti di depannya," ungkapnya.
Yang terlibat kecelakaan ada lima kendaraan. Tiga kendaraan truk dan dua kendaraan kecil. Untuk kejadian truk di belakang (dump) berjalan dari arah Semarang.
"Sampai di TKP diduga rem blong pada saat lampu merah. Karena tidak bisa mengerem akhirnya menabrak kendaraan yang ada di depannya," terangnya.
Ricky menyebut, akibat kecelakaan tersebut, menyebabkan dua korban mengalami luka-luka, bahkan satu diantaranya terjepit. Untuk evakuasi korban yang terjepit dilakukan Basarnas dan Damkar Kabupaten Magelang.
"Yang satu korban tadi terjepit, namun dalam keadaan sehat, hanya luka ringan. Yang satunya luka lecet-lecet," ujar Ricky.
Pengemudi mobil suzuki carry box, Kirmadi (39), mengatakan, berjalan dari arah Magelang mau ke Ngluwar membawa kripik.
"Pas posisi bangjo berhenti semua. Lalu dari Magelang, tronton (truk dump) langsung dol reme (rem blong) terus empat beruntun," katanya.
"Posisi saya paling depan (menabrak tronton kabur). Saya kerusung (terdorong) dari belakang Suzuki Carry yang kejepit (pengemudi). Terus truk (expedisi), box warna putih dan yang blong," sambung Kirmadi.
Sementara itu, Koordinator Unit Siaga SAR Borobudur, Basuki mengatakan, Basarnas Unit Siaga Borobudur mendapatkan informasi telah terjadi kecelakaan lalu lintas di sekitar lampu traffic light Blondo.
"Kami segera menindaklanjuti. Di lokasi terjadi kecelakaan beruntun satu mobil carry dan beberapa kendaraan yang lainnya. Satu korban, pengemudi mobil carry dalam posisi terjepit di kabin," ujarnya
"Kami bersama tim SAR gabungan berhasil mengeluarkan korban tersebut dalam keadaan selamat. Dan dibawa ke rumah sakit Tidar. Untuk proses evakuasi kurang lebih 30 menit karena terkendala sempitnya lahan dan kondisi di lapangan hujan," pungkas Basuki. (Rez).

Tidak ada komentar: