MUNGKID, kabarMagelang.com__Polres Magelang, Polda Jateng selenggarakan
apel gelar PAM TPS Operasi Mantap Praja Candi 2018, di lapangan Drh.Soepardi, Kota
Mungkid Senin (25/6). Gelar tersebut diikuti ribuan personil yang terdiri dari TNI,
Polri, Dishub, Satpol PP, Damkar,Limas ,PPK dan Panwascam.
Kapolres Magelang AKBP Hari Purnomo,
usai memimpin apel menyebutkan sebanyak
6610 pasukan gabungan diterjunkan dalam pengaman Pemungutan Suara Pilkada 2018.
"Dari Polri sebanyak 840 anggota,
TNI 520 anggota dan Limas 5250 anggota," jelasnya.
Dia menegaskan bahwa mereka akan
diterjunkan di 2629 TPS, dimana satu anggota Polri akan mengamankan 4 Tempat
Pemungutan Suara (TPS).
"Untuk Limas setiap TPS dua
anggota, serta dibantu dari unsur TNI dan lainnya," kata Kapolres.
Kapolres menghimbau kepada seluruh
anggota agar tetap mengutamakan keamanan sesuai prosedur yang berlaku dan
melaksanakan tugas dengan sebaik mungkin tanpa adanya komplain dari masyarakat.
"Selaku waspada terhadap pihak
pihak yang berupaya menggagalkan pilkada, seperti adanya aksi terorisme yang
menilai demokrasi di Indonesia itu haram dan syirik," ungkapnya.
Isu terioris ini bukan cerita atau
dongeng di dunia maya, namun nyata, seperti yang terjadi di Depok Jawa Barat
beberapa hari lalu. Mereka akan melakukan
kegiatan yang disebutnya aksi amaliyah dengan rencana menyerang simbol simbol pemilu seperti TPS, kantor
KPU, panwas dan kantor kantor polsek.
"Kita sampaikan ini agar semua
waspada, dan tetap semangat, mengamankan jalannya pilkada hingga tuntas nanti. Setelah
apel ini pasukan langsung mulai patroli
ke seluruh lokasi TPS," pungkas
Kapolres.(Kb.M1)
Tidak ada komentar: