BOROBUDUR,
kabarMagelang.com__ Menteri
Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan ramp check sejumlah bus pariwisata di
areal parkir Taman Wisata Candi Borobudur, Magelang, Kamis (27/12). Menhub Didampingi
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri
Irjen Pol Refdi Andri, tiba ti Candi Borobudur pukul 14.00 wib, disambut Bupati
Magelang Zaenal Arifin, dan sejumlah pejabat terkait, langsung melakukan remp
chek bus Pariwisata.
“Dalam industri
transportasi keselamatan itu ranking paling tinggi, oleh karena keselamatan
harus kita jaga, karena berkaitan dengan nyawa manusia,” ujar Menhub di
sela-sela kegiatan ramp check bus pariwisata.
Menhub
menyebutkan dalam liburan tahun ini, pihaknya konsen terhadap keselamatan
transpotasi. Kemenhub juga telah memetakan bahwa angkutan darat menjadi modal
untuk melakukan ram check, terutama pulau jawa yang pergerakan penumpang
tergolong tinggi.
“Yang pertama dengan
adanya jalan tol kelancaran semakin meningkat, namun meningkatnya kelancaran
juga menimbulkan masalah yaitu keselamatan. Sebagai upaya pencegahan
kecelakanan kami bersama-sama dengan Polisi melakukan pembatasan kecepatan,
yaitu maksimal100km/jam,” jelasnya.
Pemetakan yang
kedua bahwa tahun-tahun yang lalu bus pariwisata dinilai sering mengalami
kecelakaan yang disebabkan beberapa faktor, diantaranya bus itu sendiri dan
pengemudi yang juga tidak layak.
“Oleh karenanya
kita melakukan ramp check, seperti fungsi rem, lampu-lampu, ban, apakah masih
berfungsi sesua aturan apa tidak. Selebihnya kami menghimbau kepada pengusaha
transpotasi, terutama bus pariwisata agar memperhatikan kelaikan jalanya. Ini
sangat penting karena menyangkut keselamatan penumpang,” tegas Budi.
Dia juga mengungkapkan
selama libur Natal dan Tahun baru 2019, pihak kemenhub telah mentargetkan
melakukan ramp check terhadap angkutan pariwisata sebanyak 35 ribu. Target
sebanyak itu telah tercapai sebanyak 34 ribu atau 70 persen.
“Ya sudah 70
persen kita lakukan ramp chek. Hari ini di Borobudur dan akan langsung ke
Tawangmagu,” katanya.
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri
Irjen Pol Refdi Andri, menandaskan
bahwa kegiatan ini sudah dilakukan oleh Polri gabungan dengan pihak-pihak
terkait dalam operasi tahun ini yaitu dengan melakukan pencegahan, penanganan,
dan penindakan. Ini merupakan kegiatan berkelanjutan tidak hanya dalam waktu
operasi saja, karena dalam transpotasi keselamatan adalah menjadi hal yang
sangat penting.
“Yang kita lakukan pengecekan bukan hanya kendaraanya saja,
termasuk pengemudi harus dilakukan pengecekan. Pengemudi juga harus laik jalan,
memiliki kesehatan yang baik, konsentrasi yang baik, dan antisipasi yag baik,”
tandasnya.
Diketahui ramp check bus pariwisata di area Parkir Taman
Wisata candi Borobudur, dari 39 bus yang dilakukan pengecekan 14 diantaranya
tidak laik jalan karena surat ijin pengawasan belum turun. Terhadap 14 bus
pariwisata yang belum dilengkapi surat ijin pengawasan ini diberi peringatan
agar segera dilengkapi. (Kb.M2)
Tidak ada komentar: