Header ads

Header ads
Kembangkan Bisnis Kamu dengan Iklan di Kabar Magelang
» » Operasi Zebra Candi 2025 di Magelng Jaring Ratusan Pelanggar


KabarMagelang__Memasuk hari ke lima, Operasi Zebra Candi 2025 di Kabupaten Magelang, digelar bersama jajaran UPPD Samsat dan Jasa Raharja, di halaman Kantor Samsat Mungkid, Kamis (21/11/2025) sore.

Kegiatan ini menrupakan rangkaian dari Operasi Zebra Candi 2025 yang berlangsung hingga 30 November mendatang. 

Berdasarkan data SubSatgas Gakkum Lantas hingga hari keempat operasi, tercatat 72 perkara tilang, seluruhnya melalui tilang manual. Sementara itu, jumlah pelanggaran total mencapai 399, terdiri dari 72 tilang dan 327 teguran. 

Administrasi tilang juga mencatat 840 surat pemberitahuan e-TLE yang telah dicetak dan terkirim, serta 72 pembayaran Briva. Untuk respons cepat kecelakaan lalu lintas, tercatat 6 kasus, dengan 0 korban meninggal, 0 luka berat, dan 7 luka ringan. Kerugian materiil ditaksir mencapai Rp3,9 juta.

Kaurbinopsnal Satlantas Polresta Magelang, Ipda Rosyid Budiyanto, S.H., menjelaskan bahwa kegiatan hari ini merupakan bagian dari agenda rutin Operasi Zebra.

“Hari ini kami dari Satlantas Polresta Magelang bersama UPPD Kabupaten Magelang dan Jasa Raharja Perwakilan Kedu melaksanakan sosialisasi tertib berlalu lintas dan tertib pembayaran pajak. Ini hari kelima Operasi Zebra, dan kegiatan gabungan ini akan terus dilakukan sampai tanggal 30,” ujarnya.

Rosyid mengatakan lokasi razia akan berpindah-pindah sesuai kebutuhan. 

“Kami mengatur berdasarkan informasi dari UPPD, wilayah mana yang tingkat kepatuhan pajaknya menurun, di situlah kami laksanakan kegiatan,” jelasnya.

Terkait sanksi dan temuan pelanggaran di lapangan, ia menegaskan adanya penindakan tegas.

“Untuk masyarakat yang terjaring karena telat bayar pajak, sudah kami siapkan lokasi pembayaran langsung. Sedangkan untuk pelanggaran lain, kami prioritaskan pelanggaran kasat mata seperti helm dan knalpot brong,” jelasnya.

“Tadi ada yang menggunakan knalpot brong, kami lakukan tilang dan menyarankan knalpot diganti langsung di lokasi,” tegas Rosyid

Plt. Kasi Pajak Kendaraan Bermotor Samsat Mungkid, Silvi Yeni Pangestuti, menyampaikan bahwa operasi gabungan ini sangat membantu meningkatkan kesadaran pajak masyarakat.

“Dengan kegiatan operasi gabungan seperti ini, kami mengingatkan masyarakat tentang kewajiban membayar pajak. Hasil pajak itu nantinya kembali lagi ke masyarakat untuk pembangunan di Jawa Tengah, khususnya Kabupaten Magelang,” katanya.

Silvi juga menegaskan bahwa pajak kendaraan kini menjadi salah satu sumber PAD Kabupaten Magelang.

“Ketika masyarakat tertib pajak, otomatis mereka menyumbang pembangunan daerahnya sendiri,” ujarnya.

Ia menyebutkan bahwa selama lima hari operasi, cukup banyak wajib pajak yang memanfaatkan layanan pembayaran di lokasi.

“Ketika ditemukan masyarakat yang lupa atau mendekati jatuh tempo, kami fasilitasi agar bisa langsung membayar di tempat. Keuntungannya, mereka tidak perlu antre seperti hari reguler,” jelasnya.

“Bahkan yang sudah tertib pajak pun memanfaatkan momen ini, karena ada apresiasi berupa cendera mata dari kami,” tambah Silvi.(Rez).



About kabarmagelang.com

Info terupdate seputar Kabar Magelang. Lejitkan dan Kembangan usaha Anda di Kabar Magelang
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply