Header ads

Header ads
Kembangkan Bisnis Kamu dengan Iklan di Kabar Magelang
» » Gubernur "May Day" Satu Hari Buruh Sebagai Boss




KABARMAGELANG.COM_Peringati May Day bersama Gubernur Ganjar Pranowo, ribuan buruh di Magelang  yang tergabung dalam Serikat Pekerja Nasional (SPN) melakukan  aksi simpatik jalan santai kelilingi kawasan wisata Candi Borobudur, Sabtu (1/5).

Di sela-sela Jalan sehat sejauh 6 kilometer berkeliling di kawasan Candi Borobudur, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, perayaan May Day bisa terasa bermakna jika pada akhirnya akan terwujud hubungan yang harmonis antara pekerja dengan pengusaha. Ganjar ingin pada tanggal 1 Mei ini, para buruh dimanjakan selayaknya Boss.

           "Dalam  may day ini, satu hari buruh kita anggap sebagai Boss dan mereka harus benar-benar menikmatinya,”kata Ganjar.

            Saat ini lanjut Ganjar, buruh menghadapi empat persoalan mendasar yang di hadapi untuk mewujutkan  kesejahteraan dan taraf hidup mereka. Keempat persoalan itu adalah, pendidikan anak-anak buruh, kesehatan keluarga buruh, akomodasi dan transportasi.

            "Kalau KIP (kartu Indonesia pintar) dan KIS (kartu Indonesia sehat) dua hal ini (pendidikan dan kesehatan) segera bisa dimilikinya. Kemudian  akomodasi dan transportasi, mudah-mudahan dengan program satu juta rumah akan terselesaikan,"Tuturnya.

           "Jika empat hal tersebut terpenuhi, bukan tidak mungkin hubungan industrial buruh-pengusaha akan menjadi baik," tambah Ganjar.

           Sementara Humas SPN Kabupaten Magelang, Eko Priyono menjelaskan, jalan santai ini diikuti oleh 5000 lebih buruh dari berbagai organisasi yang tergabung dalam SPN. Para peserta berjalan mengitari Candi Borobudur sejauh 6 kilometer . Kami tidak melakukan aksi unjuk rasa seperti buruh-buruh lainnya.

“Justru dengan aksi simpatik jalan santai ini kami bisa langsung menyuarakan aspirasi,” ujar Eko Priyono.

Eko mengharap agar pemerintah tidak menaik turunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) karena berpengaruh pada kebutuhan hidup layak (KHL). Padahal, nilai KHL sempat turun pada Maret 2015 lalu sebesar Rp 70.

“Hal ini cukup berpengaruh pada besaran nilai UMK. Kami juga menolak wacana kenaikan upah 2 tahun sekali,” paparnya.

Jalan santai yang bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja, Sosial dan Transmigrasi (Disnakersostrans) setempat ini diselenggarakan secara gratis. Dengan hadiah utama berupa sepeda motor, dan puluhan hadiah menarik lainnya.(zis)


About kabarmagelang.com

Info terupdate seputar Kabar Magelang. Lejitkan dan Kembangan usaha Anda di Kabar Magelang
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply