Tepat Enam Tahun Pasca Erupsi Merapi 9 Truk Penambang Disapu Banjir Lahar

SRUMBUNG, KABARMAGELANG.com__Tepat enam tahun pasca erupsi gunung merapi dan banjir lahar dingin,  beberapa  truk penambang pasir yang berada di aliran Kali Bebeng, Desa Kaliurang, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, terbawa banjir lahar hujan, Kamis (27/10) petang.  Meski tidak ada korban jiwa, namun banjir yang desertai material gunung merapi tersebut sedikitnya menenggelamkan 9 truk hingga rusak berat.

Informasi diperoleh menyebutkan, hujan deras menguyur di Lereng Merapi sejak pukul 09.30 WIB. Kemudian, sekitar 11.30 WIB, terdengar suara gemuruh, bersamaan itu banjir lahar hujan turun. Aliran sungai yang semula kecil, tiba-tiba banjir lahar hujan semakin deras yang mengakibatkan 9 truk yang sedang mengantre menaikan material galian C tersapu banjir hingga tenggelam.

Anggota Banser Tanggap Bencana (Bagana) Kecamatan Srumbung, Ahmad Muslim mengatakan, para penambang mendengar suara gemuruh, kemudian truk berjalan untuk turun, namun banjir lahar hujan datang terlalu cepat. Selain itu, karena medan yang sulit akibatnya 9 truk tertimbun mengalami kerusakan.

“Pasca kejadian itu, malamnya para sopir dan pemilik truk melakukan koordinasi. Dan mulai pagi tadi Jumat (28/10)  9 truk tersebut evakuasi ,” katanya Jumat (28/10).

Dia menyebutkan, berdasarkan hasil pendataan yang dilakukan Magelang Trans Comunity,dipastikan ada 9 truk yang tertimbun material  berupa pasir dan bebatuan mengalami kerusakan hingga cukup parah.

Adapun data sementara 9 sopir truck tersebut adalah Alek (30) Jagang Kidul Salam, Sabar (30) Mantingan Salaman, Hermasn(35) Dowakan Srumbung, Rachim ( 40) Borobudur, Supriyato (29) Selo Iring Jumoyo Salam, Romadhon (40) Semarang, Rusmani (32) Semarang, Wandari (27)Karedanan Srumbung, Wempi Jelehan (30) Srumbung. (zis)